PROBOLINGGO - Sempat ditutup sementara karena sedang dalam perbaikan, kini alun-alun Kota Probolinggo kembali dibuka.
Pembukaan dilakukan langsung Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, pada momentum refleksi 2 tahun memimpin Kota Probolinggo, Minggu (31/01/2021).
Meski telah dibuka secara resmi, alun-alun itu belum bisa digunakan untuk kegiatan umum yang dapat memicu kerumunan massa.
"Untik sementara tidak bisa dijadikan tempat untuk melakukan aktivitas umum berskala besar, agar tidak terjadi kerumunan," kata Habib Hadi usai pemotongan pita di depan pintu gerbang utama alun-alun sisi selatan.
Lebih lanjut, Wali Kota Probolinggo dalam sambutannya meminta pengunjung alun-alun wajib melaksanakan protokol kesehatan.
Jika didapati banyak pengunjung melanggar disiplin protokol kesehatan, maka alun-alun akan ditutup kembali.
"Ayo saling menjaga alun-alun ini. Jangan buang sampah sembarangan dan patuhi protokol kesehatan. Yang terpenting jangan sampai alun-alun menjadi tempat (tindak asusila-red) yang dapat mencoreng nama baik Kota Probolinggo," harapnya.
Pada kesempatan itu Wali Kota Probolinggo menyempatkan bersua dengan masyarakat yang sedang menikmati fasilitas alun-alun.
Bahkan orang nomor satu di Kota Probolinggo juga beradu ketangkasan memainkan raket bulu tangkis bersama sejumlah pemuda.
Seorang warga pehobi olahraga bulu tangkis, Rei Karistiawan yang sempat beradu tanding dengan Wali Kota Probolinggo mengatakan kondisi alun-alun cukup baik dari sebelumnya.
"Saya sempat kaget tiba-tiba diajak main bulu tangkis sama pak Wali Kota. Untuk ke depannya mungkin fasilitasnya ditambah lagi, jadi masyarakat semakin betah di sini," ungkapnya.
Untuk ketertiban, Kasat Pol PP Agus Effendi menyatakan pihaknya menugaskan 4 anggotanya yang dibantu 4 personel TNI Kodim 0820 Probolinggo.
Delapan petugas itu akan berjaga-jaga di alun-alun dengan pergantian 2 sift pagi dan petang. Untuk sepuluh hari ke depan mereka masih akan dibantu petugas kesehatan dalam menjaga disiplin protokol kesehatan.
"Kita terjunkan 8 petugas Satpol PP dan TNI mas. Mereka sift pukul 06.00 WIB (pagi) dan pukul 18.00 WIB (petang)," katanya.
Sementara bagi pengunjung yang terdapat melakukan pelanggaran ketertiban dan disiplin protokol kesehatan, akan diberikan sanksi teguran dan administrasi. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lutfi Hidayat |
Editor | : |
Komentar & Reaksi