SUARA INDONESIA PROBOLINGGO

Cerita Kasun Jaringan, Bayeman Telusuri Lokasi Kemunculan Buaya di Sungai

Lutfi Hidayat - 22 January 2023 | 22:01 - Dibaca 2.52k kali
Peristiwa Daerah Cerita Kasun Jaringan, Bayeman Telusuri Lokasi Kemunculan Buaya di Sungai
Foto kemunculan buaya muara diduga di lokasi berbeda Sungai Desa Bayeman, Kecamatan Tongas. (Istimewa)

PROBOLINGGO - Kabar kemunculan seekor buaya di Sungai Desa Bayeman, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo beredar luas di media sosial.

Warga Desa Bayeman pun banyak yang membenarkan kabar tersebut. Kepala Dusun (Kasun) Jaringan, Hariyanto menelusuri kepastian kabar yang membuat geger warga itu.

Hari, sapaannya berkoordinasi dengan Kepala Desa Bayeman, Achmad Saifulloh untuk memantau langsung ke muara sungai yang diduga menjadi lokasi kemunculan buaya.

Ia bersama seorang nelayan Dusun Jaringan, Bagong dan nelayan Dusun Tambak, Bayeman, Syafi'i menggunakan perahu menyusuri sungai.

"Tadi sekitar habis Ashar saya bersama dua nelayan menyisir sungai. Memang lokasi antara foto yang tersebar ada kemiripan. Lokasinya sekitar 100 meter dari bibir pantai," ungkap Hari, Minggu malam (22/01/2023).

Hari bersama kedua nelayan itu menyusuri sungai sekitar 30 menit. Namun buaya tersebut tidak muncul kembali.

Ia pun langsung menuju warga Dusun Jaringan untuk mengumpulkan keterangan warga yang sempat melihat langsung kemunculan buaya tersebut.

Menurutnya ada 4 warga yang menceritakan pernah mengetahui kemunculan buaya tersebut, namun hanya seorang warga, Ama (50) yang berani memastikan dan mempertanggungjawabkan kesaksiannya.

"Hanya ibu Ama yang siap mempertanggungjawabkan keterangannya, sedangkan yang tiga warga lainnya belum siap. Karena mereka hanya sepintas melihat, seperti hanya mendengar suara benda besar jatuh ke sungai," jelasnya.

Hari menambahkan, antara foto kemunculan buaya yang beredar di media sosial dengan lokasi di muara sungai di Dusun Tambak memang ada kemiripan.

Namun ia tak berani membenarkan keberadaan buaya tersebut, juga tak berani menyangkal kabar di media sosial yang beredar.

"Kami hanya menelusuri kepastian kabar tersebut, tidak berani membenarkan juga tidak berani bilang kabar itu hoaks. Karena benar atau hoaks kemunculan buaya tetap bisa mengancam keamanan warga," pungkasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Lutfi Hidayat
Editor : Bahrullah

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya