PROBOLINGGO - Gerakan Pemuda (GP) Ansor Cabang Kabupaten Probolinggo, menerjunkan Banser Tanggap Bencana (Bagana) untuk membantu para korban angin puting beliung di Desa Jorongan, Kecamatan Leces, Kamis (04/02/2021).
Sedikitnya 25 anggota Banser disebar untuk melakukan evakuasi dan perbaikan belasan rumah warga terdampak angin puting beliung.
Salah satu fokus perbaikan oleh Bagana itu dilakukan di sebuah Musala milik tokoh agama setempat.
Anggota Banser membersihkan puing-puing reruntuhan plafon dan perbaikan genteng yang disapu angin puting beliung.
Ketua Cabang GP Ansor Kabupaten Probolinggo, Misbahul Munir mengatakan diterjunkannya Bagana yang memiliki kemampuan mitigasi bencana, untuk meringankan beban masyarakat terdampak angin puting beliung.
Sebab jika tak segera diperbaiki, sambung Munir khawatir rumah-rumah warga itu akan semakin rusak karena intensitas hujan di Kabupaten Probolinggo cukup tinggi.
"Tadi pagi kami langsung utus 5 Bagana dan 20 Banser Satkoryon Leces. Kasihan warga yang rumahnya rusak jika tak segera diperbaiki. Kalau sore ini hujan lagi, rumah mereka bisa kebanjiran karena atapnya rusak," ungkapnya.
Sementara salah satu korban angin puting beliung, Badrus mengapresiasi aksi sosial anggota Banser tersebut.
"Saya sangat berterima kasih mas sudah dibantu anggota Banser. Karena selain buat ibadah, musala saya ini juga untuk belajar dan mengaji para santri," ujarnya.
Selain membantu evakuasi dan perbaikan material yang runtuh disapu angin puting beliung, tim lapangan Bagana juga melakukan pendataan para korban termasuk kondisi kerusakan.
Data Bagana sementara ini mencatat sebanyak 12 rumah dan musala warga terdampak. 1 rumah rusak berat, 5 rumah rusak sedang dan 6 rumah rusak ringan.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lutfi Hidayat |
Editor | : |
Komentar & Reaksi