PROBOLINGGO - Pelemparan diduga bom molotov terjadi di pos satpam Pengadilan Negeri Probolinggo, Selasa dinihari (08/12/2020).
Bom molotov itu dilempar orang tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor.
Humas Pengadilan Negeri Probolinggo, Anton Saiful Rizal membenarkan kejadian pelemparan bom molotov tersebut.
"Berdasarkan keterangan dari satpam yang sedang piket malam itu, pelemparan bom molotov terjadi sekitar pukul 01.00 WIB," ujarnya.
Kejadian itu, menurut Anton berawal saat ada seseorang yang mengendarai sepeda motor menggeber bunyi knalpotnya.
Lalu petugas pos satpam yang sedang piket jaga menegurnya. Tanpa diduga pengendara sepeda motor itu langsung melemparkan bom molotov ke arah pos satpam.
"Ditegurlah itu pengendara motor. Habis ditegur sehingga marah atau bagaimana, ngelemparlah itu yang diduga bom molotov," jelas Anton.
Pelaku melemparkan dua bom molotov ke pos satpam tersebut, tapi hanya satu yang meledak.
"Kami sudah melakukan laporan ke Polres Probolinggo (Kota) pada pagi hari itu juga. Dan sudah ditindaklanjuti oleh Polres untuk datang ke TKP," imbunya.
Belum diketahui motif dibalik pelemparan bom molotov ke pos satpam yang berada di halaman Gedung Pengadilan Negeri Probolinggo itu. "Apakah ini motifnya dendam atau apa kami tidak tahu," kata Anton.
Belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat terkait pelemparan diduga bom molotov tersebut.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lutfi Hidayat |
Editor | : |
Komentar & Reaksi