PROBOLINGGO, Suaraindonesia.co.id - Kecelakaan Bus Pariwisata di Jl. Raya Lumbang, Kabupaten Probolinggo menyebabkan 6 korban luka dan 5 kendaraan ringsek.
Seorang warga setempat, Oktovianus Renwari mengatakan sempat mencium bau kampas rem terbakar.
Saat itu ia berada beberapa meter di belakang bus dan mencium bau sangit itu. "Saya di belakang bus ini, saya juga lagi nyetir. Memang ada bau kampas rem terbakar, setelah sampai di bawah eh ternyata bus ini yang ngeblong," ungkapnya.
Petugas Puskesmas Lumbang, Yuniar mengatakan korban kecelakaan bus ngeblong itu rata-rata mengalami luka di bagian kepala, sebagian lagi patah tulang.
"Tadi saat kami rawat di Puskesmas, korban anak-anak itu lukanya di bagian kepala. Yang lain patah kaki, patah tulang ya," terangnya.
Berikut data korban luka yang sempat dirawat di Puskesmas Lumbang sebelum dirujuk ke RSUD Tongas dan RSUD dr. Moh. Saleh.
1. Winda (15) warga Desa Tandonsentul, Lumbang.
2. Citra (8) warga Desa Purut, Lumbang.
3. M. Rizki Arifin (28) warga Kota Probolinggo.
4. M. Choiril Anwar (26) warga Pakistaji, Kota Probolinggo.
5. Irwanto (28) warga Desa Purut, Lumbang.
6. Martoyo (42) warga Negororejo, Lumbang.
Dari keenam korban tersebut, 2 orang dirujuk ke RSUD dr. Moh. Saleh Kota Probolinggo, 3 orang dirujuk ke RSUD Tongas dan seorang korban rawat jalan Puskesmas Lumbang.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lutfi Hidayat |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi