PROBOLINGGO - Dalam masa dua tahun memimpin Kota Probolinggo, pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin dan Alm. M. Soufis Subri mampu merampungkan dan merealisasi seluruh visi misi saat masa kampanye.
Hal itu disampaikan Habib Hadi saat gelaran Refleksi dua tahun memimpin Kota Probolinggo, di gedung Puri Manggala Bhakti Pemkot Probolinggo, Jumat malam (29/01/2021).
Kegiatan itu digelar secara terbatas bersama OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan Forkopimda untuk menekan terjadinya penyebaran Covid-19.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Probolinggo menyematkan handmade di lengan para pimpinan OPD bertuliskan 'I Love Probolinggo City' yang dilanjutkan dengan pembacaan ikrar ASN membangun bersama rakyat.
Sekda Kota Probolinggo, drg. Ninik Ira Wibawati memimpin pembacaan ikrar ASN tersebut.
"Kami berjanji untuk selalu mengedepankan komunikasi dan koordinasi yang baik, guna memberikan pelayanan publik yang baik. Kami selalu menjaga kekompakan dan kebersamaan sebagai bagian dari keluarga besar Pemerintah Kota Probolinggo. Kami berupaya selalu mengedepankan profesionalitas disiplin berintegritas sesuai dengan sumpah kami sebagai aparatur sipil Negara," ucap NinIk yang diikuti oleh seluruh ASN yang hadir.
Pendidikan SD - SMP Negeri Gratis, pendidikan SD - SMP swasta murah berkualitas, jaminan kesehatan BPJS melalui program UHC, pengadaan 29 ambulans di seluruh kelurahan dan pembangunan rumah sakit baru di bagian selatan Kota Probolinggo merupakan sebagian capaian dari visi misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo.
Sejumlah penghargaan juga diraih Kota Probolinggo, diantaranya sebagai Badan Publik menuju informatif Kategori Kota/ Kabupaten dalam Keterbukaan Informasi (KI) Award Provinsi Jawa Timur, penghargaan PPID Award dengan capaian nilai 80-96 (kategori B), adipura tahun 2019 dalam efektivitas pengelolaan sampah dan peningkatan kualitas Ruang Terbuka Hijau Kawasan Perkotaan (RTHKP).
Pemkot Probolinggo juga meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN), berikutnya Karapan Sapi Brujul juga ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda (WBTB) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Sebagai Kepala Daerah Kota Probolinggo yang dibantu oleh seluruh OPD dan masyarakat tentunya, sudah 2 tahun Alhamdulilah sudah banyak capaian yang terwujud. Seperti dalam bidang pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya," ungkap Wali Kota Probolinggo, Hanib Hadi Zainal Abidin.
Terakhir, Wali Kota Probolinggo menyampaikan terima kasih kepada TNI/Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta penanggulangan wabah Covid-19. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lutfi Hidayat |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi