PROBOLINGGO - Tak hanya jago pencak silat yang garang di arena tanding, para pesilat santri yang tergabung dalam Komunitas Santri Terate (Sanshter) di Kota Kraksaan, Probolinggo juga kuat dalam jiwa kepedulian sosial.
Sanshter Persaudaraan Setia Hati Terate Ranting Kraksaan Probolinggo itu juga meluangkan waktu mereka dalam aksi sosial Gerakan Nasi Bungkus (Ganasbung).
Gerakan nasi bungkus pendekar silat tersebut menyasar warga kurang mampu terdampak pandemi Covid-19.
Ratusan nasi bungkus mereka bagikan di jalan kepada tukang becak, juru parkir dan pekerja serabutan lainnya.
Koordinator Ganasbung, Imam Syafi'i menyebut aksi sosial tersebut untuk melatih mental peduli kepada sesama bagi anggota Sanshter.
"Sasarannya adalah masyarakat yang membutuhkan akibat terdampak pandemi Covid-19. Rujuannya agar terus tumbuh jiwa peduli sosial bagi komunitas santri terate," ungkapnya, Sabtu (04/12/2021).
Aksi Ganasbung yang dilakukan santri terate, sambungnya sebagai wujud kepedulian dan sedekah untuk mencari ridlo Allah.
"Ini ibadah sosial kami kepada sesama manusia, hablum minannas (cinta kasih kepada sesama manusia)," imbuhnya.
Aksi bagi-bagi nasi bungkus pendekar silat tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan, agar menjadi contoh bagi masyarakat untuk selalu paruh pada aturan kesehatan.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Tamara F |
| Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi