SUARA INDONESIA PROBOLINGGO

Polisi dan Jurnalis Probolinggo Bagi Takjil, Lanjut Diskusi Pengamanan Arus Mudik

Lutfi Hidayat - 20 April 2022 | 21:04 - Dibaca 1.14k kali
TNI/Polri Polisi dan Jurnalis Probolinggo Bagi Takjil, Lanjut Diskusi Pengamanan Arus Mudik
Jurnalis Pokja Kraksaan bersama Kapolres Probolinggo membagikan takjil buka puasa kepada pengendara di Jl. Raya Dringu

DRINGU - Wartawan Probolinggo yang tergabung dalam Kelompok Kerja (Pokja) Jurnalis Kraksaan bersama Polres Probolinggo membagikan takjil gratis kepada pengendara.

Aksi sosial itu digelar di Jl. Raya Dringu Desa Randuputih, Kecamatan Dringu, Rabu (20/04/2022) sore.

Bagi-bagi takjil buka puasa itu berlangsung sekitar 15 menit, lebih dari 100 takjil ludes diserbu pengguna jalan.

"Tadi pelan-pelan jalannya, saya pikir ada apa karena banyak Polisi. Taunya bagi takjil, saya kebagian yang dibelakang saya sudah gak kebagian. Karena banyak yang minat," ungkap seorang pengendara, M. Faruq.

Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan berbagi takjil bersama rekan-rekan jurnalis, untuk mempererat silaturahmi Polri dan jurnalis sebagai mitra kerja.

"Kita awali dengan berbagi takjil bersama rekan jurnalis. Lalu kita lanjut dengan diskusi dan saran rembuk soal persiapan pengamanan mudik lebaran nanti," kata Arsya.


Diakusi seputar pengamanan dan penanganan kasus di wilayah hukum Polres Probolinggo itu, digelar dalam bentuk program Piramida (Ngopi Bareng Media).

Sementara Ketua Pokja Jurnalis Kraksaan, Ahmad Faisol menyatakan relasi jurnalis dan Polres Probolinggo selama ini terjalin sangat baik.

Kritik, saran dan gagasan kita diskusikan bersama untuk memberikan rasa aman dan kenyamanan kepada masyarakat.

"Ini untuk membangun silaturahmi Polres Probolinggo dan jurnalis semakin baik. Kegiatan ini juga sebagai ajang saling melengkapi antara pekerja media dan Polri," jelasnya.

Menjelang arus mudik lebaran Idul Fitri mendatang, Polres Probolinggo akan fokus pada pengamanan pos pantau dan layanan mudik dan patroli keamanan pasar.

Korps seragam coklat itu juga berupaya mengantisipasi peredaran uang palsu yang umumnya marak jelang lebaran, serta peredaran makanan kadaluarsa oleh pedagang nakal.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Lutfi Hidayat
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya