SUARA INDONESIA PROBOLINGGO

Gowes dan Vaksinasi Santri, Kiai Bersama Wali Kota Ramaikan HSN 2021

Lutfi Hidayat - 23 October 2021 | 12:10 - Dibaca 198 kali
Komunitas Gowes dan Vaksinasi Santri, Kiai Bersama Wali Kota Ramaikan HSN 2021
PATUH. Ibu-ibu tetap pakai masker saat kayuh sepeda. Insert: Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin pantau proses vaksinasi di Klinik NU Jl. Mastrip Kecamatan Kedopok.

PROBOLINGGO - Perayaan Hari Santri Nasional (HSN) masih berlangsung di Kota Probolinggo, Jawa Timur.

Santri dan masyarakat gowes bareng Kiai dan Wali Kota Probolinggo, gowes dilepas dari halaman Gedung Pemkot Probolinggo dan berakhir di komplek Klinik NU Kcamatan Kedopok.

Gowes santri dan kiai tersebut digelar Pemkot Probolinggo dengan menggandeng PCNU Kota Probolinggo. 

Sejumlah kiai muda seperti dr. Gus Mohammad Haris Damanhury dan Non Hassan Ahsan Malik dari Ponpes Zainul Hasan Genggong turut serta dalam gowes sehat tersebut.

Gowes bareng itu menerapkan protokol kesehatan wajib bermasker dan menjaga jarak antar pesepeda.

Tak hanya kalangan muda, anak-anak dan para lansia juga tampak bersemangat mengikuti gowes hari santri dengan jarak tempuh sekitar 6 Km itu.

"Saya ikut bersepeda karena pengin sehat, ini kan hari santri saya dulu juga santri," ungkap seorang peserta gowes lansia, Sutarji, Sabtu (23/10/2021) pagi kepada suaraindonesia.

Gelaran gowes bareng dilanjutkan dengan vaksinasi masal di lokasi finish halaman Klinik NU Wali Kota Probolinggo bersama sejumlah kiai menyempatkan pemantauan langsung proses vaksinasi tersebut.

Percepatan vaksinasi di Kota Probolinggo terus dilakukan agar terbentuk kekebalan kelompok (herd immunity) sehingga paparan Covid-19 dapat terus ditekan.

Menyikapi prediksi akan terjadi gelombang ketiga paparan Covid-19 Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin meyakini tidak akan terjadi jika target minimal vaksinasi telah tercapai.

Namun hal terpenting selain capaian maksimal vaksinasi adalah disiplin dan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

"Selain gowes kita juga mengajak keluarga besar santri dan pondok pesantren yang belum vaksin untuk ikut vaksinasi, kita siapkan vaksin di Klinik NU ini. Dengan upaya vaksinasi untuk menekan potensi penyebaran (Covid-19) gelombang ketiga ini," terangnya.

Dengan kekompakan seluruh pihak untuk mensukseskan vaksinasi dan mematuhi protokol kesehatan, diharapkan tidak ada lagi gelombang ketiga karena masyarakat sudah mulai sadar dan mawas diri terhadap bahaya Covid-19.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Lutfi Hidayat
Editor : Nanang Habibi

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya