PROBOLINGGO - Target minimal 70 persen vaksinasi di Kota Probolinggo terus dikebut, seperti yang dilakukan Puskesmas Kanigaran.
Sasaran kalangan khusus seperti lansia, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) dan penyandang disabilitas juga menjadi prioritas.
Kiat menarik dilakukan Puskesmas Kanigaran agar mendapat respon masyarakat untuk mau melakukan vaksinasi.
Seorang Vaksinator cantik, sabar, ramah dan komunikatif diterjunkan ke rumah-rumah warga target sasaran.
Seperti dr. Ike Yuliana misalnya yang harus terjun langsung ke masyarakat demi tercapainya ta target vaksinasi agar tercipta kekebalan kelompok (herd immunity).
Dengan sabar dokter muda itu memberikan edukasi tentang keamanan vaksin dari segi medis, termasuk manfaat dan pentingnya vaksinasi untuk menciptakan kekebalan tubuh dari paparan Covid-19.
"Saat menghadapi masyarakat utamanya sasaran khusus (lansia, ODGJ, difabel) perlu keelatenan dan kesabaran, jadi kami bisa dierima dengan baik oleh masyarakat," ungkap dokter berhijab itu, Kamis (30/09/2021).
Edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya vaksinasi untuk menghadapi Covid-19 penting untuk dilakukan.
"Kita bukan merayu mereka (masyarakat) loh ya, kita berikan pemahaman seputar vaksin dan bahaya Covid-19 sehingga masyarakat mau ikut vaksin secara sukarela," imbuhnya.
Sambil melakukan vaksinasi ke rumah-rumah warga, dr. Ike juga terus mengkapanyekan penerapan protokol kesehatan 5M sebagai cara pencegahan paling efektif di masa pandemi Covid-19 ini.
Kesabaran dan keramahan tim vaksinator Puskesmas Kanigaran membuahkan hasil, target sasaran vaksin lansia, ODGJ dan penyandang disabilitas mencapai 70 persen.
Seorang lansia, Maryam merasa nyaman saat dilayani oleh tim vaksinator yang sabar dan ramah.
"Sebelumnya saya takut vaksin, setelah mengerti vaksin itu aman akhirnya mau divaksin," ujarnya.
Vaksinasi dengan sasaran khusus itu dilakukan di rumah Maryam di kawasan Kecamatan Kanigaran, lansia dengan keterbatasan gerak seperti dirinya merasa sangat terbantu karena akan sangat merepotkan jika harus pergi ke pusat layanan kesehatan.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lutfi Hidayat |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi