SUARA INDONESIA PROBOLINGGO

Harga Beras Tak Kunjung Turun, Pemkot Probolinggo Gelar Operasi Pasar Beras Medium

Lutfi Hidayat - 13 February 2023 | 21:02 - Dibaca 1.25k kali
Ekbis Harga Beras Tak Kunjung Turun, Pemkot Probolinggo Gelar Operasi Pasar Beras Medium
Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin memantau langsung distribusi beras saat operasi pasar beras medium, Senin (13/02/2023). (Foto: Diskominfo)

PROBOLINGGO, Suaraindonesia.co.id - Pasokan dan harga beras di Kota Probolinggo belum stabil.

Untuk mengatasinya, Pemkot Probolinggo bekerja sama dengan Bulog Kantor Cabang Probolinggo melakukan operasi pasar beras medium.

Total 75 ton beras yang dialokasikan Pemkot Probolinggo untuk 7.054 warga yang tersebar di 5 kecamatan. 

Beras medium dikemas ukuran 5 Kg yang dijual seharga Rp. 43.000, setara dengan harga Rp. 8.600 per-Kg. Setiap warga mendapat jatah pembelian 10 Kg agar pendistribusian merata.

Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin didampingi Sekda Ninik Ira Wibawati dan sejumlah pejabat Pemkot Probolinggo memantau pelaksanaan operasi pasar beras medium di Kecamatan Kademangan dan Kanigaran.

Wali Kota Habib Hadi, mengatakan operasi pasar merupakan upaya pemerintah menekan laju inflasi khususnya yang disebabkan kenaikan harga beras.

"Ini komitmen pemerintah untuk hadir di situasi-kondisi harga-harga yang naik. Kita harus intervensi ini, mudah-mudahan inflasi Kota Probolinggo bisa terkendali," ungkapnya, Senin (13/02/2023).

Di Kecamatan Kademangan sasaran penerima sebanyak 961 warga, sedangkan di Kecamatan Kanigaran sebanyak 2.414 warga.

Habib Hadi menyebut telah ditetapkan kriteria warga pembeli beras medium tersebut. Hal ini agar operasi pasar beras lebih tepat sasaran.

Beras medium tersebut hanya dijual bagi warga pemegang Kartu Pandalungan, Kartu Bestari dan pelaku UMKM tidak mampu.

"Ada pendataan Kartu Pendalungan ya. Pendataan itu sudah sejak awal kita lakukan, sehingga jika ada kegiatan seperti ini tinggal memakai data-data yang ada. Insya'allah tidak ada yang salah sasaran," terang Habib Hadi.

Kepala Kantor Cabang Bulog Probolinggo, Mochamad Ramadhan mengatakan Bulog akan terus melakukan operasi pasar sampai harga beras di pasar kembali stabil.

"Terus, sampai harga tidak terlampau tinggi, kita juga sudah mengantisipasi nanti bulan Ramadan. Kalau ada program kerja sama dengan Pemerintah Kota (Probolinggo), Bulog selalu siap," ujarnya.

Ramadhan mengungkapkan stok beras di gudang Bulog Probolinggo sebanyak 800 ton.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Lutfi Hidayat
Editor : Moh.Husnul Yaqin

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya